Sate
rembiga salah satu kuliner seputaran Kota Mataram yang telah berdiri lebih dari
25 tahun dan patut untuk dicoba. Dengan letak yang sangat strategis, wisata
kuliner yang buka dari pukul 2 siang sampai 9 malam ini menyediakan, menu yang
khas.
Ada
sate pusut, pepes ikan, bebalung dan yang paling terkenal di tempat ini yaitu sate daging rembiga. Ini yang slalu
menjadi kuliner favorit pengunjung yang ada disini.
Dengan
merogoh kocek Rp.15.000,00 per porsi, kita bisa mendapatkan 15 tusuk sate
daging atau sate pusut. Tiap hari tempat ini rata membuat sate 70kg. Pastinya sate ini memiliki cita rasa yang berbeda.
Dengan
mempertahankan cita rasa yang khas, sate rembige telah menjadi salah satu
kuliner yang terkenal, saya pun tak sabar untuk mencicipi hidangan ini. Rasa
pedas dari cabai khas lombok berpadu menjadi satu rasa yang luar biasa.
Rasanya
pedas manis dengan daging yang gurih membuat kita ketagihan untuk mencicipinya.
Karena walaupun rasanya pedas, terasa dipancing terus untuk menyantap lezatnya
sate rembiga. bumbu satenya bukan bumbu sate pada umumnya yang menggunakan
kacang ataupun kecap, tapi bumbunya meresap di dalam daging yang dibakar.cita
rasa khas sangat pas sekali…
Nah…bukan
hanya saya yang ketagihan dengan makanan ini. sate rembiga yang terletak di
daerah rembiga ini banyak diminati masyarakat. Dengan tempat yang sederhana
mampu membius pengunjung untuk penasaran mencicipi kuliner yang satu ini.
Bagi
anda pencinta kuliner harus mencoba sate yang satu ini dijamin ketagihan…
Berwisata, tak lengkap rasanya jika tidak berdampingan dengan belanja. melihat dan memilih souvenir yang khas suatu daerah, menjadi daya tarik tersendiri.
Sentra kerajinan mutiara khas Lombok Nusa Tenggara Barat, letaknya memang tidak persis di pusat Kota, namun kampung kecil yang berjarak 4 km dari Kota Mataram Nusa Tenggara Barat ini, sudah sangat kemilau namanya. Y..Sekarbela, sejak jauh hari sudah tersohor sebagai kampung mutiara, sebab puluhan toko perhiasan mutiara berderet di kiri dan kanan jalan memamerkan kemilau aneka jenis mutiara. Mutiara merupakan primadona pulau Lombok dan ditetapkan sebagai Icon Visit Lombok Sumbawa 2012.
Sekarbela sebenarnya nama salah satu lingkungan di Kelurahan Karang Pule, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. Daerah ini memiliki luas 10,32 km2. Hampir 90% warganya menggeluti usaha rumah tangga beromzet hingga ratusan juta rupiah baik sebagai pengrajin, penyetok bahan baku maupun pengusaha.
Begitu memasuki jalan utama di kampung tersebut, tepatnya di jalan sultan kaharudin, anda akan disambut dengan deretan toko yang sekaligus digunakan sebagai showroom berbagai macam perhiasan termasuk mutiara khas lombok yang dijuluki “mutiara laut selatan”.
Etalase perhiasan emas dan mutiara sudah terlihat sangat jelas. Kesan pertama melihat sentra kerajinan mutiara di daerah ini adalah kagum dan terpesona. Kemilau mutiara nan cantik dengan warna-warna yang menarik dan desain yang unik tentu saja menjadi daya pikat untuk memilikinya.
Berbagai model mutiara ditawarkan disini untuk membuat anda tergoda. Pada umumnya mutiara tersebut dibalut dengan kilauan emas atau perak untuk mempercantik penampilannya. Untuk mutiara disediakan dua jenis, yaitu mutiara air laut dan mutiara air tawar.
Untuk membedakan kedua mutiara ini bisa dilihat dari kilauan, berat dan kualitasnya. Mutiara air laut mempunyai kualitas yang baik dan harganyapun cukup tinggi, biasanya dihitung per gram yang harganya mencapai ratusan ribu rupiah. Mutiara air laut ini juga ada tingkatan sesuai dengan kualitasnya, semakin bulat bentuk mutiara yang didapat maka akan semakin mahal harganya. Untuk warna mutiara asli, disini terdapat tiga pilihan, yakni putih, emas(gold) dan silver.
Butiran mutiara-mutiara cantik ini dipadukan dengan emas kuning,emas putih maupun perak menjadi liontin, giwang,gelang,bros dan masih banyak lagi aksesoris lainnya.
Konon, mutiara-mutiara khas lombok salah satu mutiara yang terbaik di dunia.
Selain mutiara air laut, juga disediakan mutiara air tawar. mutiara ini lebih terjangkau harganya, warnanyapun sangat bervariasi dibandingkan dengan air laut. biasanya tempat mutiara ini dibedakan sehingga anda mudah mengenalinya.
Selain kerajinan mutiara dibuat oleh masyarakat disekarbela, tetapi ada juga rangkaian perhiasan yang didatangkan dari luar negeri misalkan hongkong. Walaupun menggunakan rangkaian dari luar negeri tapi tetap memperlihatkan mutiara lombok yang khas. Dan ini membuat mutiara lombok menjadi lebih cantik lagi.
Berwisata di Kampung Mutiara Sekarbela memberikan pengalaman dan keindahan tersendiri. kilauan mutiara dari setiap showroom yang ada di daerah ini sangat menarik perhatian, Bagi anda pecinta mutiara jangan lupa untuk mampir ke kampung mutiara lombok y.
Pulau
Lombok yang merupakan Destinasi Pariwisata Indonesia, tidak hanya menyimpan
sejuta pesona alamnya, tetapi juga berbagai macam kerajinan yang menarik.
Kerajinan khas Lombok kini menjadi buah tangan yang membawa ciri khas yang
berbeda dari daerah ini, salah satunya yang ada di kabupaten lombok tengah.
Kabupaten
Lombok Tengah selain terkenal dengan keindahan alamnya juga memiliki aneka
macam produk home industry yang unik dan mengagumkan, salah satunya yang ada di
Desa Sukarare Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Desa Sukarare merupakan salah satu sentra kerajinan tenun khas lombok. Daerah
ini terletak 25km dari Kota Mataram.
Perjalanan
menuju Desa Sukarare kita tempuh selama
45menit dari Kota Mataram. Selama perjalanan kita bisa menikmati
pemandangan hamparan sawah dan suasana pedesaan.
Memasuki
kawasan Desa Sukarare deretan artshop dengan alat2 tenun dikiri dan kanan jalan
terasa menyapa kedatangan kami. Y..masyarakat di desa ini mayoritas dapat
menenun selain bertani.
Desa
Sukarare yang memiliki luas 135,80 ha ini terbagi menjadi 12 dusun antara lain
Dusun Belong Lauk dan Belong Daye. Uniknya di desa ini para kaum wanita
diwajibkan untuk bisa menenun atau dalam bahasa sasak disebut nyesek. Keterampilan menenun merupakan
warisan penting terutama bagi kaum wanita.
Hampir
disetiap kabupaten/kota di Pulau Lombok kaum wanita memiliki kebiasaan menenun
dan telah menjadi suatu tradisi masyarakat turun-temurun. Konon, wanita yang
tak bisa menenun tidak diperbolehkan untuk menikah dan hal itu masih berlaku
sampai sekarang. kebiasaan menenun bagi
kaum wanita didesa ini sudah mulai sejak umur 10tahun.
Beberapa
pengrajin wanita terlihat sedang asik membuat tenun songket daerah ini. Sayapun
terpesona dengan kepiawaian mereka dalam menggunakan alat tenun yang masih
tradisional. tangan-tangannya terlihat lihai dalam memainkan alat tenun tersebut. Para pengrajin wanita
inipun sangat ramah kepada setiap tamu yang datang, mereka tak sungkan
menceritakan bagaimana proses pembuatan tenun songket yang khas. hhmmm…ternyata
untuk membuat satu tenun ini, membutuhkan waktu yang cukup lama yakni 1-2
bulan.
Setiap
rumah yang ada disini mempunyai alat tenun, biasanya setiap hari terdengar
suara irama tenun dari tiap rumah. hal ini yang menjadi daya tarik wisatawan
dalam mengelilingi desa. Hhmm…tapi sayang saat kami datang suasana terlihat
sepi, ternyata para kaum wanita sedang berada di sawah membantu kaum pria untuk
memanen padi. menenun di desa ini merupakan pekerjaan sampingan kaum wanita
selain bertani atau mengurus keperluan rumah tangga. Biasa pada saat musim
tanam atau musim panen, mereka lebih memilih untuk membantu suami atau keluarga
disawah.
Terdengar
juga suara tenun yang sedang dihentakkan, sayapun tak ingin membuang waktu
untuk melihatnya. Kebetulan mereka sudah pulang memanen padi sehingga dapat
melanjutkan aktifitas menenun, setelah berbincang sayapun ditawarin untuk
mencoba menenun.
Menenun
ternyata memerlukan ketekunan dan konsentrasi. Para pengrajin dengan sabar
mengajarkan saya menggunakan alat tenun ini sambil menjelaskannya. Sayapun
duduk berselonjor, menyandarkan kaki pada bilahan kayu, mengepaskan pinggang
pada sejenis alat yang dinamakan lekot, dan belajar memadukan warna dan corak
pada setiap helai benang dan menghentakkannya menggunakan berere atau kayu. Berere
inilah yang membuat irama saat menenun. Upss…ternyata cukup susah, pantas butuh
waktu cukup lama untuk menghasilkan tenun songket sukarare yang cantik.
Di
desa ini kita juga dapat melihat proses pembuatan songket mulai dari pemintalan
benang. benang2 ini dipintal agar tidak kusut dan bisa lebih gampang digunakan
pada saat menenun.proses ini juga memerlukan kesabaran
Dengan
berbagai macam tenun songket sukarare yang unik dan cantik dapat memikat hati
para wisatawan. Banyak wisatawan yang datang berwisata ke Desa Sukarare untuk
membeli maupun melihat proses pembuatan tenun ini. Seiring perkembangan
pariwisata dan budaya, tenun yang semula digunakan sebagai fungsi sosial
bergeser menjadi berfungsi ekonomi, masyarakat yang awalnya menenun karena
tradisi saat ini juga bisa menjadi sumber pendapatan mereka. Hal ini pun bisa
menjadi icon pariwisata baru bahwa tenun khas lombok mempunyai keunikan dan
sangat cantik.
Sukarare
is the name a village in Central Lombok which known as the craft center for
woven cloth in Lombok. From Mataram to this village can be reached in 30-minute
drive. Sukarara people, especially the women, are familiar with weaving. Since
childhood they had learned to weave cloth with a simple motive. This habit is
inherited from generation to generation. There are even custom rules, womenof
Sukarare who have not been able to weave would not have a license tp marry. If
you dare to violate, the penalty shall be paid in form of money or rice.
Weaving
for Sukarare women is a livehood.
Sukarare women can become economically independent and participative in
sustaining family households thanks to their weaving ability. Sukarare women
wove songket type cloth, all by hand. To complete a songket could take weeks.
The yarn is also special, using gold thread. No wonder the price is not cheap.
They even went millions of rupiahs .
Sukarare
women cloth is not sold in any other place. Just in Sukarare village. It is
intended so in order to keep and ensure the originality of the woven cloth and
at once to support visiting travellers. So if you want to own a Sasak woven
cloth, especially songket, please do come to Sukarare Village. Look how the
women there weaving cloth from generation to generation without knowing the
word stop.
At
the foot bed of rinjani there is magnificent waterfall. The people there are
Sendang Gile. It is located in Senaru village, Bayan sub district, North
Lombok. It’s about two hours drive from Mataram. Sendang in Sasak language means
waterfall and Gile means crazy. It was named so because the legend told that
this waterfall was discovered accidently by a person who hunted a mad lion that
ruined the village and fled into the woods.
Sendang
Gile waterfall has 2-3 stacks of water coming out of Rinjani tropical forest’s
green slit which reach 30 meters in height. This place is perfect for releasing
stress and finding tranqualityfar away from the hustle and bustle of the city.
There is a belief in community that the water of Sendang Gile has anti-aging
function and can help cure some diseases. To them, Sendang Gile is a source of
life that they must guard from generation to generation.
From
Mataram city, the trip to Sendang Gile could take 2-3 hours on a smooth road to
front gate the waterfall. Walking to the waterfall, we are entertained by
singing birds and funny monkeys. The local people are also warm heartedly
welcome the travellers who want to enjoy the coolness pf Sendang Gile water.
There
are many small, nice and clean hotels if we want to stay the foot bed of
Rinjani near Sendang Gile. A walk from Senaru village to Sendang Gile could
took about 15-20 minutes.
Peresean
is an art dance in Lombok Sasak tribe. Peresean is a battle of two warriors
called pepadu each armed with a rattan stick and a leather shield made from cow
or buffalo skin. Peresean symbolizes courage, agility and toughness in
fighting. Peresean performance always accompanied with musical arrangements
consist of a gong, a uniqueness of peresean is that the warriors are chosen
directly from the audience.
Peresean
fight is led by a referee called pekembar. The are two pekembars each
performance. One pekembar n the
middle as the main referee. And one stay on the edgem whose job is to choose pepadu from among the audience. Each
pair fought over five rounds. Pepadu
are not allowed to hit the legs and
thighs to the crotch. But they may hit the head, shoulder and back. And if they
hit head it would be a high score, moreover if the opponent’s head is bleeding.
Peresean
often performed to welcome foreign tourists. If the eyes of the tourists,
peresean is like the gladiator from Europe. According to them, peresean games
and attraction is very unique and interesting. Both fighters hit each other
with rattan until their head and body badly injured. But when the game is
finished they would hug each other as if nothing ever happened. No revenge is
taken. It’s all just entertainment and games.
Apabila dokter sudah mendiagnosa anda terkena hipertensi, biasanya dokter akan menganjurkan pasiennya untuk berkosultasi kepada ahli gizi untuk mendapatkan kosultasi diet rendah garam.
Yang dimaksud dengan garam dalam diet rendah garam adalah garam dapur, soda kue, baking powder, natrium benzoate dan vetsin. Natrium adalah kation utama dalam cairan ekstra selulertubuh yang mempunyai fungsi menjaga keseimbangan cairan asam dan basa serta berperan dalam transmisi syaraf dan kontraksi otot. Asupan makanan sehari-hari biasanya mengandung lebih banyak natrium daripada yang membutuhkan tubuh. Dalam keadaan normal jumlah natrium yang dikelurkan lewat urin akan sama dengan yang dikonsumsi, jadi terdapat keseimbangan. WHO menganjurkan pembatasan konsumsi garam dapur sebanyak 6 gram sehari (3/4 sdt)
Asupan natrium yang berlebihan terutama nasi dapat menyebabkan gangguan keseimbangan cairan tubuh sehingga menyebabkan edema, asites atau hipertensi. Pada penyakit tertentu seperti CH, Decomp, Cordis, Toksemia pada kehamilan dan HT Esensial dapat menyebabkan edema, acites dan HT sehingga asupan garam natrium dibatasi.
Macam-macam diet rendah garam :
Diet rendah garam I (TD diatas 170)
Untuk pasien dengan edema, asites, dan HT berat. Dimana pada pengolahan makanannya tidak ditambahkan garam sama sekali.
Diet rendah garam II (TD 160-170)
Untuk pasien tidak terlalu berat dimana dalam pengolahan makanan boleh diberikan garam ¼ sdt sehari.
Diet rendah garam III (TD max 150)
Untuk pasien ringan dimana dalam pengolahan makanannya boleh menggunakan garam dapur 1/2sdt sehari.
Bahan makanan yang tidak dianjurkan :
Roti, biscuit atau kue-kue yang dimasak menggunakan soda kue, garam dapur dan baking powder
Daging, ikan, ayam yang diasinkan atau diawetkan misalkan ikan asin, ikan teri, dendeng, ham, bacon, telur asin dan kornet
Sayur dan buah kaleng yang diawetkan
Bahan makanan yang dianjurkan :
Beras, kentang, singkong, tepung-tepungan
Daging, ikan segar, ayam, serta telur maksimal 1butir sehari
Semua kacang-kacangan, buah-buahan dan sayuran segar
Untuk mencegah terkena hipertensi diharapkan berprilaku HIDUP SEHAT dengan jalan :
Mengurangi asupan garam
Memperbanyak serat
Menghentikan kebiasaan buruk (kopi,rokok,alcohol)
Memperbanyak asupan kalium
Memanfaatkan sayuran dan bumbu dapur untuk mengontrol tekanan darah
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah gangguan pada pembuluh darah yang mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawa oleh darah terhambat sampai ke jaringan tubuh yang membutuhkan. Tubuh akan beraksi lapar yang akan menyebabkan jantung harus bekerja lebih keras untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Bila kondisi tersebut berlangsung lama dan menetap timbullah gejala yang disebut ssebagai penyakit tekanan darah tinggi.
Hipertensi sering disebut pembunuh berdarah dingin karena termasuk penyakit yang mematikan, tanpa disertai gejala lebih dahulu. Gejala hipertensi bervariasi pada masing-masing individu dan hampir sama dengan gejala penyakit lainnya. Adapun gejala-gejala itu adalah :
Sakit kepala
Jantung berdebar-debar
Sulit bernafas setelah bekerja keras atau mengangkat beban berat
Mudah lelah
Penglihatan kabur
Wajah memerah
Hidung berdarah
Sering buang air kecil
Telinga berdenging
Dunia terasa berputar (vertigo)
Cara terbaik untuk mengetahui apakah menderita hipertensi adalah dengan melakukan pengukuran tekanan darah. Tekanan darah (TD) dianggap normal bila terbaca 120/80 (sistolic/diastolic). Tetapi tekanan darah normal itu bervariasi setiap individu tergantung dan kegiatan sehari-hari. Tekanan darah cenderung tinggi bersama dengab peningkatan umur dan keadaan pikiran juga mempengaruhi terhadap pembacaan TD sewaktu mengalami pengukuran.
Berdasarkan penyebabnya hipertensi dapat digolongkan menjadi 2 yaitu :
Hipertensi esensial atau primer
Sebanyak 90-95% kasus hipertensi yang terjadi tidak dketahui dengan pasti penyebabnya. Biasanya penyebabnya antaralain:
Stress
Riwayat keluarga
Kelainan metabolism intra sekuler
Faktor-faktor yang meningkatnya resiko seperti obesitas, konsumsi alcohol, merokok dan kelainan darah.
Hipertensi sekunder
Pada 5-10% kasus sisanya biasanya sudah diketahui penyebabnya yaitu gangguan hormonal, penyakit jantung, DM, ginjal, pembuluh darah dan gangguan kehamilan.
Hal-hal yang tertuduh penyebab hipertensi :
Gaya hidup modern
Gaya hidup ini mengaagungkan kesuksessan kerja keras dalam situasi penuh tekanan dan stress berkepanjangan adalah hal yang paling umum terjadi. Disamping itu, gaya hidup modern yang penuh kesibukan juga membuat orang jarang berolahraga, dan berusaha mengatasi stress dengan merokok, konsumsi alcohol, dan kopi, padahal semua itu dapat meningkatkan resiko HT.
Pola makan yang salah
Makanan- makanan modern sebagai penyumbang utama terjadinya hipertensi. Makanan yang diawetkan, diasunkan, garam dapur dan penyebab dalam jumlah banyak dapat menaikkan hipertensi karena mengandung natrium dalam jumlah yang berlebih. Makanan yang bersifat junk food juga meningkatkan resiko HT.
Berat badan berlebih
Berat badan berlebih akan membatasi aktifitas seseorang, jantungnya akan berupaya keras untuk memompa darah agar bisa menggerakkan beban berlebihan dari tubuh tersebut. Karena itu, obesitas termasuk salah satu factor yang meningkatkan resiko HT dan serangan jantung.
Seberapa besar faktor Hipertensi anda????
Semakin banyak dari factor-faktor berikut yang anda miliki, maka semakin besar peluang anda menderita HT:
Usia 45 tahun keatas
Riwayat keluarga HT
Menderita DM
Memiliki kadar kolesterol tinggi
Obesitas
Menyukai makanan dengan kadar garam tinggi
Gaya hidupnya penuh stress
Merokok
Menderita penyakit jantung diastolic lebih dari 115 mm/Hg